Kebijakan bidang ekonomi memperlihatkan watak asli Pemerintahan Joko Widodo yang instan dan kampungan. Sebagai contoh, ketika tak cukup dana APBN untuk membiayai pembangunan infrastruktur, pinjaman asing jadi pilihan. Jika dana dari utang tidak mencukupi atau tidak ada lagi yang percaya untuk memberi pinjaman, aset BUMN dijual.