Berikat kepala sorban warna coklat, bermasker harga Rp1000 dan berkaca mata hitam, pria itu berjalan di antara kerumunan massa Aksi Super Damai 212 yang berlangsung di Monumen Nasional (Monas) Jakarta Pusat, pada Jumat (2/12/2016) kemarin.
Meski hampir menutupi hampir seluruh mukanya, massa yang berisi umat Islam seluruh penjuru Indonesia, masih saja ada yang mengenali sosok itu. Ternyata sosok itu tak lain adalah dai kondang pimpinan pondok pesantren Program Pembibitan Penghafal Alquran (PPPA) Daarul Quran, Ustadz Yusuf Mansur. Pantas saja kalau ia tidak tampak di panggung atau jepret-jepret bersama para peserta--yang lebih pantas disebut mujahidin.
Baca selengkapnya »Meski hampir menutupi hampir seluruh mukanya, massa yang berisi umat Islam seluruh penjuru Indonesia, masih saja ada yang mengenali sosok itu. Ternyata sosok itu tak lain adalah dai kondang pimpinan pondok pesantren Program Pembibitan Penghafal Alquran (PPPA) Daarul Quran, Ustadz Yusuf Mansur. Pantas saja kalau ia tidak tampak di panggung atau jepret-jepret bersama para peserta--yang lebih pantas disebut mujahidin.